Foto Dokumentasi PLNE
Frankfurt – PLN Enjiniring dan Tractebel Engineering GmbH melakukan technical discussion terkait teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Pumped Storage (PS) dan penerapan aplikasi Building Information Modeling (BIM) dalam mengoptimalkan pembangunan PLTA di Indonesia pada Kamis (13/10).
Pada kesempatan tersebut, Chairani Rachmatullah selaku Direktur Utama PLN Enjiniring juga memaparkan rencana PLN dalam mengembangkan 4 lokasi Pembangkit PLTA Pumped Storage di Indonesia, diantaranya yakni PLTA Upper Cisokan PS, PLTA Matenggeng PS, PLTA Grindulu PS, dan PLTA Toba Sumatera PS.
Pihak Tractebel Engineering GmbH juga secara bersamaan memaparkan Proyek BIM yang dimiliki dengan cukup detail, dan mengharapkan agar standar tersebut dapat diterapkan pada proyek-proyek PLTA di Indonesia.
Melalui pertemuan tersebut, Chairani juga berharap agar Enjinir PLN Enjiniring dapat belajar banyak dari Tractebel Engineering GmbH yang merupakan Konsultan Engineering Hydro Project terbaik No. 1 di dunia.
Pertemuan ini diakhiri dengan penandatangan Nota Kesepahaman antara PLN Enjiniring dengan Tractebel Engineering GmbH terkait kerjasama untuk peningkatan kapabilitas Enjinir PLN Enjiniring dalam menyelesaikan proyek-proyek PLTA di Indonesia.
PLN Enjiniring mendukung penuh proyek-proyek Energi Baru Terbarukan (EBT), dalam hal ini PLTA melalui peningkatan kapabilitas Enjinir, sehingga diharapkan dapat mendukung proses transisi energi di Indonesia.
#PLNEnjiniring
#YourBestEngineeringPartner
