Foto : Dokumentasi PLNE
Denpasar – Chairani Rachmatullah, Direktur Utama PLNE bersama Muhammad Firmansyah, Direktur Enjiniring PLNE hadiri Rapat Kerja Direktorat Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN Triwulan IV tahun 2023 di Renaissance Hotel Nusa Dua pada Jum’at (24/11).
Pada Rapat Kerja yang bertemakan “Green Super Grid, Transmitting The New Energy” tersebut, telah dilaksanakan seremonial penandatanganan kontrak dan launching produk “Managed Service Manajemen Aset Transmisi” yang ditandatangani langsung oleh Direktur Utama PLNE, Chairani Rachmatullah bersama EVP Perencanaan Strategis Transmisi PLN, Ova Kurniawan, dan disaksikan oleh Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN, Evy Haryadi.
Penugasan ini adalah bentuk dukungan PLNE bagi PLN khususnya Divisi Perencanaan Strategis Transmisi PLN untuk menghadirkan pengelolaan aset transmisi yang centralized dan andal.
Menindaklanjuti hal tersebut, kedepan PLNE akan melaksanakan pekerjaan mengenai Database Aset Trafo, yaitu pengumpulan dan validasi data aset secara lengkap untuk seluruh trafo yang dikelola di seluruh wilayah PLN dengan penyajian data aset yang akurat dalam satu format, sehingga terdapat data yang reliable untuk dapat dimanfaatkan pada sistem terintegrasi, analisis yang lebih efektif, dan pengambilan keputusan strategis
Selain itu, PLNE juga akan menggarap Perencanaan & Pelaksanaan Pengujian Trafo dengan cakupan wilayah kerja PLN Unit Induk Transmisi (UIT) Jawa Bagian Barat (JBB) dan PLN Unit Induk Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Sulawesi, untuk memperoleh informasi dan memberikan rekomendasi terhadap Health Index Trafo.
Sesuai dengan roadmap yang telah disusun, kedepan PLNE juga akan melaksanakan manajemen aset transmisi dan gardu induk secara menyeluruh di wilayah kerja PT PLN (Persero) melalui pendekatan manajemen aset yang proaktif dengan konsep predictive maintenance.
Di kesempatan itu, Chairani Rachmatullah juga menyampaikan layanan PLNE yang dapat mendukung kinerja Direktorat Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN antara lain Program CAPEX to OPEX untuk Penggantian Emergency Response Service Towers dan Implementasi BIM untuk Proyek Infrastruktur PLN.
Melalui layanan managed service manajemen aset transmisi, PLNE sebagai Center of Excellence berkomitmen untuk menjalankan fungsinya dalam mendukung PLN dalam memaksimalkan nilai aset, meminimalkan risiko, mengoptimalkan biaya operasional serta meningkatkan kehandalan operasi sistem transmisi nusantara.
