Dokumentasi : PLNE
Jakarta, 17 April 2025 – PLN Enjiniring menegaskan komitmennya dalam mendukung pengembangan energi masa depan berbasis hidrogen melalui partisipasinya dalam ajang Global Hydrogen Ecosystem Summit (GHES) 2025 yang digelar pada 15 hingga 17 Juli 2025 di Jakarta Convention Center (JCC). Pameran berskala internasional ini menjadi wadah strategis bagi para pelaku industri energi untuk memamerkan inovasi dan memperkuat kolaborasi dalam membangun ekosistem hidrogen yang berkelanjutan.
Global Hydrogen Ecosystem Summit (GHES) 2025 menghadirkan para pemimpin industri, inovator, ilmuwan, dan pembuat kebijakan dari seluruh dunia untuk membahas masa depan hidrogen sebagai solusi energi berkelanjutan. Dengan fokus pada pengembangan infrastruktur global, kebijakan, serta teknologi-teknologi terbaru di industri hidrogen, GHES 2025 bertujuan menciptakan ekosistem kolaboratif guna mempercepat transisi menuju energi bersih. Para peserta akan mengikuti berbagai sesi panel, pameran teknologi mutakhir, hingga pertemuan bisnis eksklusif yang memperluas jejaring dan wawasan industri.
Dalam kesempatan ini, PLN Enjiniring berkolaborasi dengan entitas PLN Group lainnya seperti PLN Indonesia Power, PLN Nusantara Power, PLN Energi Primer Indonesia, dan PLN Bahtera Adhiguna, menampilkan berbagai inisiatif unggulan yang menunjukkan sinergi kuat dalam mendorong transisi energi di Indonesia. Pada booth bersama tersebut, PLN Enjiniring menampilkan beberapa proyek strategis, antara lain Kajian Hidrogen Pulau Sumba, Kajian Hidrogen Pulau Medang, serta visualisasi melalui maket interaktif Hydrogen Park di Ibu Kota Nusantara (IKN). Selain itu, pengembangan Proyek Hidrogen Arun Lhokseumawe turut ditampilkan dalam bentuk video sebagai contoh konkret pemanfaatan infrastruktur eksisting untuk produksi hidrogen.
Direktur Utama PLN Enjiniring, Chairani Rachmatullah menyampaikan bahwa partisipasi dalam GHES 2025 merupakan bentuk nyata komitmen perusahaan untuk mendukung roadmap hidrogen nasional, sekaligus memperluas jejaring dan membuka peluang kolaborasi global. “Hidrogen adalah bagian penting dari strategi dekarbonisasi Indonesia. PLN Enjiniring siap berada di garis depan dalam perencanaan dan pengembangan proyek-proyek hidrogen yang visioner dan aplikatif,” ujarnya.
Melalui keterlibatan aktif di GHES 2025, PLN Enjiniring berharap dapat memperkuat posisinya sebagai mitra strategis dalam membangun masa depan energi hijau Indonesia, sekaligus mendukung pencapaian target net zero emission tahun 2060.
